Hamas Tolak Syarat Mutakhir Israel Untuk Gencatan Senjata Hingga Gaza

Warga Palestina yang mengungsi duduk Hingga sepanjang jalan Salah Al Din Hingga Khan Younis, Jalur Gaza selatan, 25 Juli 2024. Foto/EPA-EFE/MOHAMMED SABER

JALUR GAZA – Gerakan Palestina Hamas tidak setuju Bersama syarat Mutakhir Israel Untuk gencatan senjata Hingga Jalur Gaza. Juru bicara Hamas Hingga Lebanon Walid Kilani mengatakan hal itu kepada Sputnik Ke Jumat (26/7/2024).

Sebelumnya Itu, media melaporkan Israel Lagi mencari perubahan Ke Wacana gencatan senjata Gaza, yang Berencana mempersulit kesepakatan akhir Bersama Hamas.

Israel dilaporkan menuntut agar warga Palestina yang mengungsi disaring ketika kembali Hingga Jalur Gaza utara Sesudah gencatan senjata dimulai.

“Kami masih berpegang Ke usulan gencatan senjata Hingga Gaza yang kami sampaikan kepada para mediator tiga pekan lalu, tetapi (Perdana Pejabat Tingginegara Israel Benjamin) Netanyahu telah mengajukan syarat tambahan yang belum diterima Hamas dan faksi-faksi Palestina,” tegas perwakilan Hamas tersebut.

Ke bulan Mei, Kepala Negara AS Joe Biden Memperkenalkan Wacana Untuk kesepakatan gencatan senjata Hingga Jalur Gaza dan pertukaran sandera.

Tahap pertama kesepakatan tersebut diharapkan mencakup gencatan senjata Pada enam pekan Hingga Area kantong itu Bersama imbalan pembebasan Di 40 sandera Israel yang masih hidup dan yang sudah meninggal.

Kendati telah Lewat beberapa putaran Perundingan, otoritas Israel telah berulang kali mengatakan Israel Berusaha melanjutkan Pertempuran hingga semua tujuannya tercapai, yang utamanya, selain pembebasan semua sandera, adalah pemusnahan total gerakan Hamas.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Hamas Tolak Syarat Mutakhir Israel Untuk Gencatan Senjata Hingga Gaza