Bisnis  

Mengukur Kekuatan Nilai Mata Uang Kurs Matauang Rubel Rusia Di Ditengah Hukuman Politik Barat

Nilai Mata Uang Rubel Rusia terus Merasakan tekanan Di Ditengah peristiwa Hubungan Dunia dan ketegangan yang melibatkan Rusia dan Negeri tetangganya seperti Ukraina. Berikut Nilai Mata Uang Kurs Matauang Rusia Di tahun 2024. Foto/Dok

JAKARTA – Nilai Mata Uang Rubel Rusia terus Merasakan tekanan Di Ditengah peristiwa Hubungan Dunia dan ketegangan yang melibatkan Rusia dan Negeri tetangganya seperti Ukraina . Nilai rubel terus tergerus akibat beberapa krisis dan konflik yang memperburuk hubungan Rusia Bersama Barat dan Negeri-Negeri lain.

Rubel termasuk sebagai salah satu Kurs Matauang tertua Di dunia. Penggunaannya sendiri diperkirakan sudah bermula Di abad Hingga-13.

Di perkembangannya, Kurs Matauang ini Merasakan Situasi yang bisa dibilang naik-turun. Kendati begitu, Rubel tetap bertahan hingga era modern dan masih menjadi Kurs Matauang nasional Rusia sampai sekarang.

Kurs Matauang Rusia ini sempat ambruk Di paruh kedua tahun 2014, kehilangan Di setengah nilainya Pada dollar AS Lantaran anjloknya harga Energi Dunia. Hukuman Politik ekonomi dan keuangan yang diberlakukan Dari AS dan Uni Eropa Pada Rusia Di bulan Juli 2014 atas invasi dan aneksasi mereka Pada Krimea juga berkontribusi.

Tak berhenti sampai disitu, nilai Rubel Pada Kurs Matauang lain juga Merasakan perubahan signifikan Sesudah invasi Rusia Hingga Ukraina. Sebagai contoh, Kurs Matauang ini sempat mencapai titik terendah Di akhir Maret 2022.

Akan Tetapi, Situasi tersebut berangsur pulih beberapa minggu berselang. Salah satu penyebabnya tak lain Lantaran harga energi yang waktu itu juga melambung tinggi.

Gejolak rubel kembali terjadi Di Agustus 2023, dimana Nilai Mata Uang rubel jatuh mencapai titik terendah Pada 18 bulan. Berbulan-bulan Pengatur Moneter Rusia berhasil mempertahankan nilai tukarnya, tetapi nilainya terus merosot Sebelum pemberontakan kelompok Wagner.

Nilai Mata Uang rubel Rusia terus merosot Pada seminggu terakhir. Di perdagangan bursa saham Moskow Di Senin (14/8/2023) pagi, Sebagai satu Usd AS Nilai Mata Uang yang harus dibayar 101,16 rubel, menurut kantor berita Negeri Tass. Sebagai 1 Euro harus dibayar 110,3 rubel.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Mengukur Kekuatan Nilai Mata Uang Kurs Matauang Rubel Rusia Di Ditengah Hukuman Politik Barat