Aktor Atau Aktris dan sutradara senior, Slamet Rahardjo Menyediakan keterangan kepada wartawan Di Hadir Di pemakaman almarhum Salim Said Hingga TPU Tanah Kusir, Minggu (19/5/2024). FOTO/MPI/REFI SANDI
“Nggak ada manisnya, berkelahi terus. Tapi berkelahinya membuat aku pintar, itu saja. Ya teman diskusi, teman yang Merasakan pendapatku,” kata Slamet Di ditemui Hingga TPU Tanah Kusir, Minggu (19/5/2024).
“Orang seperti dia yang Menyediakan segala sesuatu secara ikhlas Ke profesi yang dia cintai, saya kira dia Berencana Merasakan tempat yang layak sesuai amal ibadahnya,” tambahnya.
Slamet mengaku Menyambut informasi Mutakhir Di almarhum yang merupakan mantan wartawan tersebut. Ia menilai almarhum Salim Said kerasan Di dunia perfilman dan militer.
“Selalu dapat Produk Mutakhir kan, Produk Mutakhir itu yang kita dapatkan, menurut kau apa? Beliau ini sangat kerasan Ke perfilman dan terakhir Ke militer, mengikuti perkembangan perfilman menjadi saksi, menjadi kritikus yang bagus, dia orang pertama Hingga Koran Angkatan Bersenjata dia menulis telah lahir seorang Aktor Atau Aktris, itu saya, dia yang menulis,” ujarnya.
Slamet dan almarhum Salim Said kerap kali Hadir Di Perayaan Seni Sinema internasional bersama. Sebab itu, ia beranggapan sosok almarhum sulit dipisahkan Di dunia pers dan Sinema.
“Ini memang kenangannya banyak sering main Hingga tempat saya Hingga Teater Populer, kami sahabat Hingga luar negeri bersama-sama Hingga Perayaan Seni internasional bersama-sama. Saya rasa dia sulit dipisahkan Di Sinema. Tapi terakhir dia lebih Didekat Hingga militer,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Salim Said lahir 10 November 1943. Ia adalah seorang akademikus asal Indonesia keturunan Bugis, Sulawesi Selatan. Sebagai anggota Di Dewan Sinema Nasional dan Dewan Seni Kearifan Lokal Jakarta, ia sering berpartisipasi Di diskusi tentang Sinema, sejarah, sosial dan politik Indonesia Di tingkat nasional maupun internasional.
Salim Said mengembuskan napas terakhir Hingga RSCM Jakarta, Sabtu (18/5) malam. Jenazah disemayamkan Hingga kediamannya Hingga Kompleks PWI Cipinang, Jakarta Timur dan dimakamkan Hingga TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Ikhlas Menyediakan Segalanya Ke Profesi