Sayap Bersenjata Hamas Siap Pertempuran Gesekan Jangka Panjang Lawan Tentara Israel

Juru bicara Brigade Al-Qassam Hamas Abu Ubaidah. Foto/anadolu

GAZA – Sayap bersenjata Hamas, Di Jumat (17/5/2024), mengatakan mereka siap Pertempuran jangka panjang melawan tentara Israel.

“Walaupun kami berkomitmen penuh Sebagai menghentikan agresi Di rakyat kami, kami siap Berusaha Mengatasi Pertempuran jangka panjang Bersama musuh,” ungkap Abu Ubaidah, juru bicara Brigade Al-Qassam, Untuk pesan video.

Dia Memperkenalkan para pejuang Al-Qassam, Untuk 10 hari terakhir, menargetkan 100 kendaraan militer tentara Israel Untuk Arena Hingga Jalur Gaza.

Abu Obeida juga mengatakan tentara Israel tidak Memperkenalkan seluruh kerugiannya Hingga Gaza.

“Pejuang Brigade Al-Qassam Memberi pukulan telak Di musuh (tentara Israel) Hingga kota Rafah timur,” papar Abu Ubaidah.

Tentara Israel melancarkan serangan Hingga Rafah pekan lalu, tempat lebih Bersama 1,5 juta Pencari Suaka Palestina berlindung.

Daerah ini juga mencakup Penyeberangan Rafah Hingga sisi Palestina, yang merupakan rute penting Sebagai Dukungan kemanusiaan dan satu-satunya pintu gerbang Daerah tersebut Hingga dunia luar yang melewati Israel.

Israel melancarkan serangan brutal Hingga Jalur Gaza Sesudah puluhan tahun menjadi kekuatan penjajah Hingga tanah Palestina.

Rezim kolonial Israel telah membunuh lebih Bersama 35.300 warga Palestina Hingga Gaza, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan lebih Bersama 79.200 orang lainnya terluka, menurut otoritas Kesejajaran Palestina.

Lebih Bersama tujuh bulan Sesudah genosida Dari Israel, sebagian besar Daerah Gaza hancur. Rezim penjajah Israel juga memblokade Konsumsi, air bersih, dan Terapi-obatan yang dibutuhkan warga Palestina.

Israel dituduh melakukan genosida Hingga Mahkamah Internasional (ICJ) yang, Di Januari, Mengintroduksi keputusan Sambil Itu yang memerintahkan Bangsa tersebut menghentikan tindakan genosida dan Memutuskan tindakan Sebagai menjamin Dukungan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil Hingga Gaza.

Amerika Serikat, Inggris dan Jerman menjadi pemasok senjata yang digunakan Israel Sebagai membantai warga Palestina.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Sayap Bersenjata Hamas Siap Pertempuran Gesekan Jangka Panjang Lawan Tentara Israel