Ikang Fawzi memberi alasan dirinya ikut mengantre BPJS Kesejaganan Ke Tanggerang Selatan (Tangsel). Foto/ Instagram
Ikang Fawzi mengaku ikut BPJS Kesejaganan Sebab dirinya juga rakyat, meski berprofesi sebagai Seniman. Menurutnya BPJS Kesejaganan diperuntukan Untuk seluruh Komunitas tanpa mengenal golongan apa pun. Sama halnya Bersama dirinya sebagai Komunitas biasa Ke umumnya.
“Saya rasa BPJS itu buat Sebagai semua kalangan saya Seniman tetapi rakyat juga makanya saya ikut turun kebawa, ngantre dan ingin merasakan,” ujar Ikang Fauzi Di dihubungi Sindonews.
Ikang Fauzi juga membenarkan jika dirinya cukup lama mengantre BPJS Kesejaganan, layaknya Komunitas Ke umumnya. Dia harus menunggu sekira enam jam Sebagai dapat panggilan Ahli Kepuasan.
“Kemarin ceritanya saya itu Hingga kantor BPJS Ke Tangsel ingin merasakan seperti apa sih sebagai rakyat ikut ngantre berjam-jam dan saya ngantre Disekitar jam 09.00 WIB sampai jam jam 15.00 WIB,” ungkap Ikang Fawzi.
Berkaitan Bersama antrean yang cukup lama tersebut, Ikang Fawzi mengatakan jika dirinya telah dihubungi pihak BPJS Kesejaganan Tangsel. Pihak BPJS pun meminta maaf Yang Terkait Bersama pelayanan mereka yang dinilai kurang.
“Kemarin sudah dihubungi pihak BPJS katanya sistem mereka rusak. Sebab kemarin kan banyak orang. Dari Sebab Itu, sistem mereka bermasalah gitu,” jelasnya.
Lebih jauh, Ikang Fawzi berharap agar pemerintah terus memperbaiki BPJS Kesejaganan, meski menurutnya, Sampai Sekarang BPJS Kesejaganan Lebih hari selalu dibenahi Dari pemerintah.
“Tapi masih terdapat kekurangan harapannya kedepannya pemerintah tuh bisa memperbaiki dan saya tetap vokal Sebagai kebaikan kita semua Sebab bagaimanapun BPJS ini buat semuanya,” ucapnya.
(tdy)
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Saya Seniman tetapi Rakyat juga