Aurus, merek otomotif ternama Rusia yang identik dengan limosin mewah para pejabat tinggi, resmi mengakuisisi pabrik Toyota di St. Petersburg. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia, Denis Manturov, pada Kamis (9/5/2024). Langkah strategis ini menandai babak baru bagi Aurus, membuka peluang untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan produksi mobil mewah mereka di Rusia.
Penutupan pabrik Toyota di St. Petersburg pada tahun 2022 akibat sanksi Barat terkait invasi Rusia ke Ukraina membuka celah bagi Aurus untuk mengambil alih. Fasilitas produksi yang dulunya merakit model Camry dan RAV4 ini kini siap dimanfaatkan Aurus untuk melahirkan mobil-mobil mewah berkelas mereka. Manturov optimis produksi Aurus di pabrik St. Petersburg akan dimulai sebelum akhir tahun 2024.
Aurus didirikan satu dekade lalu dengan misi untuk menggantikan armada mobil pejabat tinggi Rusia yang didominasi merek asing. Merek ini pertama kali diperkenalkan pada pelantikan Presiden Vladimir Putin di tahun 2018, dan kini menjadi simbol kemewahan dan prestise bagi para pemimpin Rusia. Mobil-mobil Aurus dirakit di dua pabrik, yaitu di Moskow dan Republik Tatarstan, dan telah dipasarkan di Uni Emirat Arab.
Aurus tak hanya fokus pada mobil mewah untuk pejabat tinggi. Di tahun 2025, Aurus berencana meluncurkan model yang lebih terjangkau dan dipasarkan massal. Hal ini diharapkan dapat memperluas jangkauan konsumen Aurus dan meningkatkan pangsa pasar mereka. Saat ini, harga model Aurus yang tersedia berkisar di atas USD 500.000.
Akuisisi pabrik Toyota di St. Petersburg oleh Aurus merupakan langkah strategis yang sejalan dengan visi mereka untuk menjadi produsen mobil mewah terdepan di Rusia dan dunia. Dengan memanfaatkan fasilitas produksi modern dan memperluas jangkauan pasar, Aurus berpotensi untuk mencapai kesuksesan yang gemilang di masa depan.
