Dugaan Mafia Tanah Hingga Maluku dan Rugikan Korban Rp800 Miliar, RPA Partai Perindo Audiensi Hingga ATR/BPN

Ketua RPA Perindo Jeannie Latumahina mendampingi Betty Pattikayhatu (67) warga Ambon, Provinsi Maluku melapor Hingga Kementerian ATR/BPN. Foto/Riana Rizkia/SINDOnews

JAKARTAVolunteer Perempuan dan Anak (RPA) Partai Perindo audieni Hingga Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Lini Dibelakang Nasional (ATR/BPN) . Ke kesempatan ini, Ketua RPA Perindo Jeannie Latumahina mendampingi Betty Pattikayhatu (67) warga Ambon, Provinsi Maluku melapor Hingga Kementerian ATR/BPN.

Diketahui, Betty merupakan korban mafia tanah yang diduga dilakukan Bersama oknum Hingga Direktorat Jenderal (Dirjen) ATR/BPN, oknum pegawai negeri sipil, dan oknum pegawai BUMN.

Jeannine menegaskan, Partai Perindo yang dipimpin Bersama Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) itu Akansegera Berusaha keras Sebagai mengembalikan hak korban.

“Kami Bersama RPA yang pertama kami ingin Menyambut kejelasan Bersama Kementerian PUPR ini Yang Berhubungan Bersama Tindak Kejahatan Bu Betty, Sebab ini kasusnya sudah lama 2016 sampai Di ini, dan kami juga sudah Menyambut kejelasan, perlu juga kami katakan Bu Betty Di keadaan sakit,” kata Jeannie Hingga Kantor Kementerian ATR/BPN, Jakarta Selatan, Senin (13/5/2024).

Jeannie mengatakan, berdasarkan hasil audiensi, Direktorat Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang Kementerian ATR/BPN meminta pihaknya Sebagai melengkapi beberapa alat bukti.

“Kami nanti Akansegera audiensi lagi berikutnya Sebab ada bukti-bukti yang Yang Berhubungan Bersama beliau yang belum tersampaikan,” ucapnya.

Akan Tetapi, Jeannie yang merupakan Dibagian Bersama Partai Perindo berlambang Rajawali Menyusun sayap dan bernomor urut 16 Ke Kertas suara Pemilihan Umum Nasional 2024 itu mengatakan, pihaknya Akansegera tetap Memberi kepastian hukum serta keadilan hingga Betty Memperoleh haknya.

“Kami sudah mencocokkan Bersama yang aslinya emang sama, Karena Itu yang kami tanyakan apa yang menjadi hak Ibu Betty yang harus dia terima dana Bersama pemerintah Sebab itu adalah dana APBN. Dana yang harus diterima itu kemana? Kok belum diterima Ibu Betty. Menurut mereka ada beberapa hal yang harus dilengkapi,” ucapnya.

Jeannie menjelaskan, Partai Perindo yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang Sebagai penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu Akansegera kembali melakukan audiensi Bersama Menampilkan Betty.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Dugaan Mafia Tanah Hingga Maluku dan Rugikan Korban Rp800 Miliar, RPA Partai Perindo Audiensi Hingga ATR/BPN