Giliran AS Khawatir Iran Serang Israel Paling Cepat Minggu Ini

WASHINGTON – Sesudah Zionis, kini giliran Amerika Serikat (AS) khawatir serangan Iran Di Israel bisa terjadi paling cepat minggu ini.

Kekhawatiran itu disampaikan Gedung Putih Ke hari Senin mengutip penilaian Intel terbaru Amerika.

Juru bicara Dewan Keselamatan Nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan AS Memperoleh penilaiannya sendiri, yang sejalan Bersama kekhawatiran Israel tentang waktu pembalasan yang dijanjikan Iran atas Kejahatan Keji pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Ke Teheran Ke 31 Juli lalu.

Secara terpisah, Israel kesulitan Meramalkan apa yang Berencana dilakukan Hizbullah Lebanon sebagai respons Yang Berhubungan Bersama klaim publik Israel atas Kejahatan Keji komandan militer tertinggi kelompok tersebut, Fuad Shukr, Ke Beirut Ke 30 Juli lalu.

Israel tetap bungkam tentang Kejahatan Keji Ismail Haniyeh Ke Iran, tetapi pejabat AS mengatakan Washington tidak terlibat dan mengatakan mereka yakin Israel berada Ke balik operasi tersebut.

“Kami Memperoleh kekhawatiran dan harapan yang sama Bersama rekan-rekan Israel kami sehubungan Bersama kemungkinan waktu Ke sini. Bisa Karena Itu minggu ini,” kata Kirby Di panggilan telepon Bersama wartawan.

“Kami harus siap Berusaha Mengatasi apa yang bisa menjadi serangkaian serangan yang signifikan,” papar Kirby, seperti dikutip Al Arabiya, Selasa (13/8/2024).

Sambil Kirby mengakui bahwa sulit Untuk Washington Sebagai menentukan serangan apa tepatnya yang dilakukan Iran atau proksinya, termasuk Hizbullah dan kelompok lain Ke Irak, Yaman, dan Suriah, dia mengatakan AS yakin Bersama aset militer yang telah dikirimnya Ke Area tersebut.

Para pejabat AS telah bersiap Berusaha Mengatasi pembalasan yang lebih cepat, yang Bisa Jadi melibatkan roket, rudal, atau pesawat nirawak, yang Berencana terjadi paling cepat Ke akhir pekan tanggal 4 Agustus.