Jakarta –
Ada cara menyusui yang benar Agar bayi kenyang dan ibu nyaman. Cara ini perlu diperhatikan Sebab Metode menyusui yang salah dapat menimbulkan masalah.
Menurut Ikatan Praktisi Medis Anak Indonesia (IDAI), Kesalahan Individu Metode menyusui bisa menyebabkan puting ibu menjadi lecet dan produksi ASI tidak maksimal. Bersama Langkah Tersebut bayi Karena Itu enggan menyusu.
Padahal, pemberian ASI terutama Bersama cara menyusui langsung Di payudara atau direct breastfeeding (DBF) Memiliki banyak manfaat Untuk bayi dan sang ibu. Tetapi menyusui bisa gagal akibat Metode yang salah.
Sukses menyusui dapat dicapai Bersama mengetahui cara menyusui yang benar. Lalu, bagaimana caranya?
Metode Menyusui yang Benar
Dilansir laman Kementerian Keadaan RI (Kemenkes), cara menyusui yang benar dilakukan Bersama memperhatikan tiga indikatornya: posisi ibu dan bayi (body position), perlekatan bayi (latch), dan keefektifan isapan bayi Di payudara (effective sucking).
Posisi Ibu dan Bayi
Posisi ibu dan bayi perlu diperhatikan agar keduanya nyaman. Ketika menyusui, Ibu boleh duduk Bersama santai tapi usahakan kaki tidak menggantung. Ibu juga bisa duduk selonjor atau duduk sila, maupun sambil berbaring menyamping.
Bantal empuk bisa digunakan Untuk menyanggah lengan atau badan ibu agar tidak pegal dan kesemutan Pada menyusui.
Bayi juga perlu diposisikan Bersama tepat ketika menyusu. Berikut posisi yang benar:
- Kepala dan badan bayi sejajar
- Bayi didekap Didekat dan perutnya sampai menempel Di tubuh ibu
- Pada digendong: bayi dipegang Bersama satu lengan, kepala diletakkan Didekat lengkungan siku ibu, dan bokong bayi ditahan Bersama telapak tangan ibu
- Mulut bayi berada Di Didepan puting
- Telinga dan lengan bayi yang Didekat Bersama tubuh ibu membentuk garis lurus
- Tangan ibu lainnya boleh ikut menyanggah bayi atau diletakkan Di atas dada ibu.
Perlekatan Bayi
Selain posisi, perlekatan bayi juga perlu dicek apakah sudah benar atau belum. Menurut Kemenkes, Metode perlekatan yang tepat Pada menyusui yakni Bersama rumus AMUBIDA.
– A: Aerola
Pada berwarna gelap Di Disekitar puting disebut aerola. Ketika menyusui, sebagian besar aerola Pada bawah masuk Di Di mulut bayi.
– Mu: Mulut bayi terbuka lebar
Pada memasukkan puting dan aerola Di Di mulut bayi, pastikan mulutnya terbuka lebar. Jangan sampai bayi mengatupkan mulut atau merapatkannya Di arah Di.
– Banksentral: Bibir bayi harus “dower”
Ketika mengisap puting, bibir bayi harus terlipat keluar atau terbuka sampai dower Di bawah. Ini agar memastikan sebagian besar aerola Pada bawah masuk Di mulut bayi.
– Da: Dagu menempel Di payudara
Posisi dagu bayi Pada menyusu juga mesti diperhatikan. Posisikan dagu bayi menempel Di payudara ibu. Hal ini agar hidung bayi tidak tertutup dan bayi tetap bisa bernapas.
Isapan Bayi Di Payudara
Perlu diperhatikan juga Yang Berhubungan Bersama isapan bayi Di payudara. Ketika menyusu, pastikan pipi bayi tidak kempot. Sebab bila kempot itu tandanya ia memerah ASI bukan mengisap. Tidak boleh pula terdengar bunyi decak, yang boleh hanyalah bunyi menelan.
Sebelumnya menyusui, ada baiknya juga agar ibu mencuci tangan Bersama air bersih. ASI bisa diperah sedikit dan dioleskan Di puting dan aerola sekitarnya. Manfaatnya adalah sebagai disinfektan dan agar puting susu menjadi lembap.
Bibir bayi dapat dirangsang Bersama puting ibu Agar membuka lebar. Jika sudah, dekatkan kepala bayi Di payudara dan masukkan puting serta sebagian besar aerola Pada bawah Di Di mulut bayi.
Tanda Bayi Berada Di Posisi Menyusu yang Baik
Ada tanda nih yang bisa dilihat kalau cara menyusui ibu telah benar dan bayi sudah berada Di posisi menyusu yang baik, yakni:
– Seluruh tubuh bayi berdekatan dan terarah Di ibu
– Mulut dan dagunya berdekatan Bersama payudara
– Aerola Pada bawah hanya terlihat sedikit
– Bayi melakukan isapan yang lamban dan menelan ASI
– Bayi tampak Damai dan nyaman
– Ibu tidak merasakan nyeri atau kesakitan Di putingnya.
Nah, itu tadi cara menyusui yang benar ya bunda. Karena Itu, jangan lupa Untuk perhatikan Metode dan cara-cara Di atas ketika menyusui bayi.
Simak Video “Yang Perlu Diperhatikan Ibu Menyusui Jika Ingin Berpuasa“
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Bun, Begini Ya Cara Menyusui yang Benar agar Bayi Kenyang