Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Kepemimpinan Iran Lagi Mengkaji Sebagai membuat bom nuklir. Foto/REUTERS
Hal itu dilaporkan The New York Times Ke Kamis (27/6/2024), mengutip empat pejabat Iran, termasuk diplomat dan anggota Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran yang kuat.
Laporan itu menyataka tiga pejabat senior yang Didekat Didalam Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei telah secara terbuka Mengungkapkan Di beberapa minggu terakhir bahwa doktrin tanpa senjata nuklir Iran dapat dibatalkan jika Bangsa tersebut menganggap dirinya Berusaha Mengatasi ancaman nyata.
“Lingkaran kekuasaan Iran Lagi Menyuarakan Pendapat apakah ini waktunya Sebagai mempersenjatai Inisiatif nuklir dan membuat bom,” tulis media Amerika Serikat tersebut Di laporannya.
Disebutkan bahwa Iran telah memperkaya uranium hingga kemurnian 60 persen Sebagai setidaknya tiga bom.
Mereka juga telah memasang 1.400 sentrifugal generasi berikutnya Hingga fasilitas pengayaan Fordow Di beberapa minggu terakhir, dan Karena Itu Akansegera mampu melipatgandakan persediaan tersebut Di beberapa minggu atau bulan jika diinginkan.
Menurut laporan tersebut, uranium yang diperkaya hingga 60% dapat diubah menjadi bahan bakar setingkat bom Di hitungan hari atau minggu.
Mengutip para pejabat militer, laporan itu mengatakan fasilitas Fordow terkubur begitu Di Hingga bawah tanah, Agar diperlukan serangan yang berulang-ulang dan tepat Didalam penghancur bunker terbesar Hingga Amerika Serikat Sebagai mencapai kedalaman tersebut.
Mengutip wawancara Didalam belasan pejabat Amerika, Eropa, Iran dan Israel, dan Didalam para pakar Di luar, The New York Times menilai bahwa Iran kini telah memperkuat perannya sebagai Bangsa nuklir, berjalan sampai Hingga garis pembuatan senjata tanpa melangkahinya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Iran Pertimbangan Bikin Bom Nuklir, Bisa Picu Pertempuran Didalam Israel